FOKUS MAPAWI FUTSAL CUP, Lebih dari Sekedar Ajang Berolah Raga

Forum Komunikasi Mahasiswa Kabupaten Melawi (Fokus Mapawi) untuk pertama kalinya menggelar event olah raga Futsal yakni Fokus Mapawi Futsal Cup. Acara yang diselenggarakan oleh Divisi Pengembangan Anggota (DPA) bidang Keolahragaan FOKUS MAPAWI ini mengambil tema “Be A Strong with Sport”. Tema ini diusung demi mewujudkan sebuah cita-cita yang diemban oleh kepengurusan Fokus Mapawi periode 2010 yakni menjadikan Fokus Mapawi sebagai rumah yang aman dan tentram bagi para anggotanya.

Sekilas dilihat kurang nyambung, mengingat makna yang terkandung dalam tema acara dengan cita-cita (visi) kepengurusan kurang relevan. Tapi jika dilihat secara mendalam dan sungguh-sungguh direfleksikan, maka terdapat sebuah titik temu antara keduanya. Sebuah rumah yang aman dan nyaman untuk ditinggal tentunya adalah rumah yang memiliki fondasi yang kuat dan kokoh. Demikian juga kepengurusan Fokus Mapawi periode 2010 bertekad akan membentuk forum yang berdiri tahun 2005 ini menjadi kuat dan kokoh, sehingga menjadi rumah yang aman dan tentram untuk para anggotanya. Untuk mencapai dita-cita tersebut, olah raga menjadi salah satu sarana yang efektif.

Acara ini mendapat sambutan yang cukup baik oleh seluruh anggota forum, sebagaimana yang diungkapkan oleh Bang JE (Nurhusni Atmanegara). Beliau mengungkapkan bahwa ajang futsal seperti ini sangat tepat diadakan saat ini mengingat kondisi forum yang hampir mati alias fakum. Ketua Fokus Mapawi periode 2010, sdr. Marten Billy mengatakan bahwa dengan digelarnya acara ini diharapkan tidak hanya sekedar ajang berolah raga tetapi juga menjadi wadah untuk mempersatukan anggota forum sehingga semakin kompak. Disamping itu, koordinator Divisi Pengembangan Organisai (DPO) sdr. Ferdy Pantar mengatakan bahwa Fokus Mapawi Futsal Cup bisa dijadikan ajang silaturahmi bagi segenap anggota forum. Seperti diketahui bahwa Fokus Mapawi merupakan salah satu forum kabupaten yang masih mempertahankan keberagaman dalam tubuh anggotanya. Terdiri dari berbagai suku dan agama yang berbeda menjadikannya sebagai forum yang mengedepankan unsur multikultural.

Event yang diselengarakan mulai tanggal 20 sampai 21 Maret 2010 di lapangan Telagah Futsal (Seturan-Yogyakarta) ini diikuti oleh 8 tim dari 6 kecamatan di Kabupaten Melawi. Ada 2 kecamatan yang mendaftarkan sekaligus 2 tim, yakni kecamatan Nanga Pinoh dan kecamatan Belimbing. Tetapi juga ada 2 kecamatan yang digabungkan menjadi satu tim mengingat jumlah mahasiswanya yang masih sedikit, yakni kecamatan Pinoh Utara dan kecamatan Kota Baru. Selain tim putra juga diadakan untuk tim putri, namun karena keterbatasan tim putri hanya mendaftarkan 2 tim saja. Sistem pertandingan yang digunakan adalah sistem gugur alias knock out.

***